Menjual Keyakinan
Lihat saja sekeliling. Atau mungkin kita pernah melakukannya. Bukan hanya melihat yang terjadi pada orang lain. Tentang judul di atas.
Lihat saja sekeliling. Atau mungkin kita pernah melakukannya. Bukan hanya melihat yang terjadi pada orang lain. Tentang judul di atas.
Ada banyak hal yang kita lakukan sepanjang hidup. Atau kita juga melihat orang lain melakukan hal yang sama/berbeda. Dari semua
Menceritakan pengalaman sendiri kadang bisa lebih hidup. Artinya tak menebak atau berprasangka tanpa ukuran. Karena yang diceritakan sudah dilewati. Dan
Ada masa jiwa dihadapkan suatu kondisi. Berada di jurang keterpurukan. Tak bisa lari. Pun meminta bantuan. Namun saat lepas. Betapa
Ada banyak variabel untuk menentukannya. Siapa yang berniat? Apa niatnya? Seberapa lama mencapainya? Untuk siapa? Dengan siapa? Dan semua kata
Kalau kamu merasa bingung dengan kelakuan orang akhir-akhir ini. Jangan khawatir. Tak perlu merasa aneh. Karena itu pun kurasakan sendiri.
Kalau sudah memulai langkah pertama. Tentu ada keinginan untuk menuntaskan rencana. Namun kalau hidup tanpa tujuan. Adakah sesuatu yang bisa
Tak mudah memang. Bagi seseorang yang sudah terbiasa menutup diri. Untuk berbagi perasaan pada sesama. Pun pada seseorang yang terbilang
Riuh, bergemuruh. Ramai sekali kehidupan dunia kita saat ini. Di luar negeri. Pun di negeri kita tercinta. Kamu inginnya apa?
Begitulah adanya. Jika ketidakpedulian melanda. Siapa saja yang mengalami peristiwa. Yang semestinya mendapat perhatian lebih. Bisa jadi itu adalah kebiasaan.