25/04/2024
DiaryInspirasi

Diubah dan Mengubah

Spread the love

Mana yang sering terjadi pada kita? Mengikuti arus cerita dunia yang sedang terjadi? Berusaha mengubah sesuai keinginan? Atau justru seolah tak tahu harus ngapain?

Beda orang beda jawaban. Karena beda pula yang jadi tujuan.

Karena beda pula di mana di lahirkan. Dari keluarga yang tingkat ekonomi berbeda. Pemahaman kehidupan orang tua yang berbeda. Suasana keramaian yang berbeda.

Masyarakat sekitar yang berbeda. Latar belakang tingkat pendidikan yang berbeda. Jenis pendidikan yang berbeda. Latihan penyelesaian masalah kehidupan yang dihadapi berbeda.

Dan semua berbeda. Artinya sudut pandang semua itu berbeda. Mampukah akan menyamakan tujuan?

Mungkin perlu diurut dulu apa yang sama. Semua butuh makan. Semua butuh pakaian. Semua butuh tempat tinggal. Itu yang utama.

Lanjut, semua butuh kesehatan. Semua butuh pendidikan. Semua butuh keamanan. Semua butuh hiburan. Dll aja deh..

Dan siapa pun ingin mencapai dan mengalami itu semua dalam hidupnya dengan rasa: bahagia.

Bahagia itu biasanya dirasakan setelah kita berbagi. Tapi anehnya banyak orang enggan berbagi. Karena takut kebutuhannya tak tercukupi.

Ketakutan yang hampir sama dialami semua. Tapi ditangani dengan cara yang berbeda. Karena perbedaan asal proses hidup tadi itu.

Ribet. Ruwet.

Padahal tinggal sepakat menjalankan: tak dibayar dan tak membayar (Konsep Surga Dunia). Sudah selesai semua. Bahagia Semua.

Kuncinya hanya “lillaah”. Dan terlebih dahulu membentuk Saraf Dunia. Dan setelah Surga Dunia terwujud, diujungnya ada bonus Ma’rifatullaah Jiwa-jiwa Sedunia. Damai hidup rukun tentram deh pokoknya 😊

(Visited 19 times, 1 visits today)
Asep Ma'mun Muhaemin

Asep Ma'mun Muhaemin

Saya membuat situs jurnalismewarga.net ini dengan 1 visi 1 misi : Persatuan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *