13/02/2025
DiaryInspirasi

Tersamarkan Indera

Spread the love

Yang kita tahu, seberapa baik mata fisik kita melihat. Atau telinga saat mendengar, hidung saat mencium aroma, lidah saat merasa dan kulit saat meraba. Ada binatang yang lebih baik dari kita untuk kriteria indera tertentu.

Namun demikian kita juga tahu. Bahwa kita dibekali Tuhan dengan indera hati. Basyiroh lebih dikenalnya, atau batin dalam istilah lainnya.

Maka jika kita masih memandang dunia sebatas apa yang bisa ditangkap indera fisik. Bisa jadi kita tertinggal jauh, bahkan oleh binatang sekalipun.

Akal pikiran kita semestinya bisa menyempurnakan keminimalisan itu. Lebih-lebih hati kita yang tak terhingga keluasan kapasitasnya.

Para kaum spiritualis tentunya berkemampuan lebih untuk menggunakan fasilitas tersembunyi ini. Yaitu mereka yang sudah tak tersilaukan lagi oleh rayuan duniawi. Walau bukan dalam artian menjauhi. Tapi lebih pada pengendalian diri untuk hasrat rasa memiliki.

Bukan berarti orang yang tak punya lebih terlepas dari rasa memiliki ini. Karena bisa jadi orang kaya yang pandai menyembunyikan kezuhudan sejatinya yang memiliki kriteria ini.

Maka alangkah lebih baik, jika kita lebih jeli melihat sekitar. Siapa tahu orang yang sedang ada di hadapan kita. Adalah ia yang bisa melepaskan rasa kepemilikan di hati ini. Yang dengan itu kita bisa lebih mengenal lagi IA Yang Maha Memiliki apa pun yang kita sadari/tidak sadari selama ini.

(Visited 19 times, 1 visits today)
Asep Ma'mun Muhaemin

Asep Ma'mun Muhaemin

Saya membuat situs jurnalismewarga.net ini dengan 1 visi 1 misi : Persatuan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *