Menguak Tabir

Setiap diri diberi keistimewaan masing-masing. Yang disesuaikan dengan peruntukkannya. Peran dan fungsinya di dunia. Tak perlu meragukan keadilan Tuhan untuk memahami hal yang satu itu. Adanya kehidupan adalah satu bentuk konkret bahwa tak ada yang tak penting di dunia.

Karena semua penting, maka semestinya tak perlu merasa pesimis dengan peran kita di dunia. Jangankan kita yang dhohir dan batinnya demikian sempurna. 1 unsur atom dari sekian yang banyak tak terhingga jumlahnya. Masing-masing punya peran kunci dalam ketakterhinggaan ini.

Yang penting disadari adalah. Bagaimana kita melakukan sebaik yang bisa dikerjakan. Sehingga dalam setiap langkah. Ada dasar yang melatarbelakangi sepenuh kesadaran kita.

Gak sepantasnya kita berkecil hati. Lebih tak pantas lagi menyombongkan diri. Susunan yang demikian sempurna membentuk tubuh fisik kita pun. Mungkin sampai detik ini banyak dari kita tak memahami bagaimana ia tercipta.

Renungan kita. Perwujudan pemahaman kita. Sepantasnya diperuntukkan bagi terciptanya pencerahan diri. Untuk menyadari KemahakuasaanNYA pada segala realitas yang ada/tak nampak melalui pancaindera.