Tak Disangka-sangka
Mendengar kata itu. Biasanya orang mengingat yang ada hubungannya dengan rizki. Mungkin karena itu yang jadi fokus kehidupan manusia sekarang. Sesuatu yang menyenangkan dan datangnya tak disangka-sangka.
Walaupun sebenaranya ada banyak kejadian. Yang kita sadari maupun tidak. Terjadi di luar perkiraan kita. Baik kejadian yang menyenangkan, ataupun sebaliknya.
Tak disangkanya itu karena di luar jangkauan nalar. Atau tak terpikirkan sebelumnya. Bahkan bisa jadi ada terkait dengan ajaib. Karena terjadi di luar logika.
Seperti anggapan umumnya. Terkait rizki yang tak disangka itu. Saat dia datang di saat yang tepat. Dengan kebermanfaatan yang demikian akurat.
Betapa bersyukurnya kita saat itu. Saat mendapatkan hal yang tak diduga itu. Tak begitu terkait banyak dan sedikitnya. Tapi begitu tepatnya pertolongan Allah itu datang untuk membantu kita lepas dari masalah.
Maka yang disebut di sini rizkinya bisa bermakna umum. Untuk menyebut sesuatu yang membantu kita dalam kehidupan. Yang terjadi di saat yang tak terduga. Dan begitu membantu menyelesaikan masalah kita.
Namun hal seperti itu tak bisa jadi pegangan. Untuk diharapkan datang dalam kehidupan sehari-hari. Walau bagaimana pun rencana tetap diperlukan. Sebagai acuan untuk melihat sejauh mana pencapaian, dan evaluasi apa untuk menyempurnakannya.
Karena pada dasarnya kebanyakan kita tak tahu apa yang akan terjadi. Maka di saat kita mengharapkan keajaiban selalu datang. Itu malah bisa membuat kita tak maksimal dalam berusaha. Atau tak hati-hati dalam mengambil resiko.
Di sini betapa begunanya pemahaman kita akan kehidupan. Untuk memberikan ketenangan dalam kondisi apa pun proses yang dijalani. Baik dan buruk berdasar persepsi yang kita sadari. Yang sebenarnya semua baik, jika sedikitnya kita fahami sudut pandang Tuhan terhadap semua makhlukNYA.